SMP N 1 BANDAR LAMPUNG

Akreditasi

" A "

NPSN

10807198

Jumlah Guru

72

Jumlah Siswa

994

Kata Pengantar

Rancang Bangun Inovasi  
Siswa di masa sekarang ini merupakan digital native. Mereka lahir di era digital, ketika berkembangnya teknologi seperti komputer dan internet. Di dalam kehidupan sehari-hari, mereka selalu bersinggungan dengan dunia digital, di antaranya media sosial. Menurut sebuah studi, rata-rata orang Indonesia menghabiskan tiga jam 15 menit sehari untuk mengakses medi sosial. Kecenderungan ini perlu dicermati oleh satuan pendidikan untuk kemudian diarahkan ke hal hal positif untuk mendukung suksesnya kegiatan belajar siswa.  
Berdasarkan latar belakang di atas, SMP Negeri 1 Bandarlampung mencoba berinovasi dalam memanfaatkan teknologi media sosial untuk proses pembelajaran siswa. Inovasi ini diberi judul ‘Bijak Berteknologi dalam Memanfaatkan Media Sosial pada Kegiatan Belajar Mengajar di Lingkungan SMP Negeri 1 Bandarlampung’. 
Ruang lingkup kegiatan inovasi ini adalah pertama, menyajikan konten media sosial sebagai pendamping media pembelajaran berupa buku yang selama ini digunakan oleh siswa. Kedua, menggerakkan siswa untuk memproduksi konten positif di media sosial, utamanya konten pembelajaran, sehingga waktu rata rata tiga jam seperti yang disebutkan di atas secara tanpa disadari digunakan untuk mengakses konten pembelajaran di media sosial. Dan ketiga, menyajikan buku pelajaran inovatif bagi siswa, yang tidak hanya berisi tulisan dan gambar tetapi juga ditautkan ke konten audio visual di media sosial.  
Melalui inovasi ini, diharapkan capaian prestasi siswa menjadi lebih baik. Selain itu, minat belajar dan keterlibatan aktif siswa dalam pembelajaran mengalami peningkatan secara signifikan.   

Read More

Galery Produk & Inovasi

Foto Inovasi

Berikut gambaran produk dan Inovasi yang di kembangkan olah Sekolah

Read More

Vidio Inovasi & Produk

Berikut Vidio produk dan Inovasi yang di kembangkan olah Sekolah

Read More

Inovasi Guru

Berikut Produk dan Inovasi yang di kembangkan olah guru

Learn More

Naskah Inovasi

Rancang Bangun Inovasi  
Siswa di masa sekarang ini merupakan digital native. Mereka lahir di era digital, ketika berkembangnya teknologi seperti komputer dan internet. Di dalam kehidupan sehari-hari, mereka selalu bersinggungan dengan dunia digital, di antaranya media sosial. Menurut sebuah studi, rata-rata orang Indonesia menghabiskan tiga jam 15 menit sehari untuk mengakses medi sosial. Kecenderungan ini perlu dicermati oleh satuan pendidikan untuk kemudian diarahkan ke hal hal positif untuk mendukung suksesnya kegiatan belajar siswa.  
Berdasarkan latar belakang di atas, SMP Negeri 1 Bandarlampung mencoba berinovasi dalam memanfaatkan teknologi media sosial untuk proses pembelajaran siswa. Inovasi ini diberi judul ‘Bijak Berteknologi dalam Memanfaatkan Media Sosial pada Kegiatan Belajar Mengajar di Lingkungan SMP Negeri 1 Bandarlampung’. 
Ruang lingkup kegiatan inovasi ini adalah pertama, menyajikan konten media sosial sebagai pendamping media pembelajaran berupa buku yang selama ini digunakan oleh siswa. Kedua, menggerakkan siswa untuk memproduksi konten positif di media sosial, utamanya konten pembelajaran, sehingga waktu rata rata tiga jam seperti yang disebutkan di atas secara tanpa disadari digunakan untuk mengakses konten pembelajaran di media sosial. Dan ketiga, menyajikan buku pelajaran inovatif bagi siswa, yang tidak hanya berisi tulisan dan gambar tetapi juga ditautkan ke konten audio visual di media sosial.  
Melalui inovasi ini, diharapkan capaian prestasi siswa menjadi lebih baik. Selain itu, minat belajar dan keterlibatan aktif siswa dalam pembelajaran mengalami peningkatan secara signifikan.   

Terbentuknya karakter kreatif, bersemangat dalam belajar serta bijak dalam berteknologi pada diri siswa, yang ditunjukkan dengan perilaku bermedia sosial yang bijak baik sebagai pengguna maupun sebagai kreator.
Sebagai sarana bagi siswa dalam memanfaatkan teknologi untuk mendapatkan konten yang positif dan berfaedah bagi pembelajaran, Sebagai sarana bagi siswa untuk menyalurkan bakat dan kreatifitas dalam berkreasi sekaligus saling berbagi konten positif.
1. Iklim bermedia sosial yang sehat di kalangan siswa.2. Adanya akun media sosial yang dikelola siswa di bawah arahan guru sebagai sarana berbagi konten pembelajaran dan konten positif lainnya. 3. Video-video pembelajaran yang bermanfaat bagi siswa.
Read More

Artikel Guru

Subscribe Our Newsletter